Sablon discharge merupakan salah satu jenis sablon yang banyak diminati oleh konsumen, dikarenakan prosesnya yang lebih rumit dari sablon biasa dan hasil sablon yang khas sehingga menjadikan kaos dengan sablon dischare mempunyai nilai jual lebih tinggi. Nah, kali ini sablon info ingin berbagi informasi seputar macam-macam sablon discharge dan perbedaanya yang dikutip dari halaman FB dari Lucas Sps berikut ini.
Sharing Seputar macam-macam dan perbedaan Discharge
Untuk Super White
Tinta super white w-0116 tanpa discharge powder (lc26 odorless) aslinya adalah tinta yang disebut imitasi discharge, hanya warnanya yang tidak bisa terlalu bright.. karena karakter tintanya 1/2 putih.
Jika ingin mendapatkan warna yang bright bisa dengan menambahkan LC 26 Odorless 5% dari berat tinta yang dipakai dengan catatan bahan yang dipakai harus mengandung celupan reaktif vinyl sulphone sehingga hasilnya akan jauh lebih bright.
Tapi karena karakter tinta super white itu sendiri 1/2 putih hasil dari warna dischargenya tidak akan terlalu putih hanya 1/2 putih. Dan jika kita tambahkan pigmen colour warnanya akan mengalami penurunan warna karena kandungan putihnya tersebut, Dan keunggulan Super White w0-116 itu Soft handfeelnya lebih bagus.
Untuk Discharge 301 Clear
Adalah tinta khusus discharge yang karakternya transparant jika ditambahkan Pigmen colour akan menghasilkan warna yang lebih tua, dengan catatan pewarna yang dipakai harus yang tahan discharge.
Untuk Discharge 301 White
Adalah tinta khusus discharge putih. hanya kita tidak sarankan untuk pemakaian 100% karena kandungan tinta putihnya yang banyak, handfeelnya akan agak kaku dan daya tahan cuci yang kurang bagus.
Maka dari itu Matsui menyarankan untuk mencampur antara Discharge white 301 + Discharge 301 Clear atau Discharge 301 white + Super white w 0-116 agar hasilnya putih tapi tidak kaku, untuk perbandingan dapat disesuaikan sendiri sesuai kebutuhan.
Semoga bermanfaat dan dapat membantu, Thanks.
Sumber: Lucas Sps
