Sebelum mulai menyablon lagkah awal yang perlu dipersiapkan adalah
membuat atau mengafdruk screen sablon, dalam tutorial berikut akan
dijelaskan bagaimana mengafdruk screen sablon dengan baik yang disertai
foto pendukung untuk memperjelas pembelajaran.
LIHAT JUGA VIDEO BERIKUT:
Dalam percobaan ini
alat screen yang digunakan adalah jenis T-61 yang umumnya digunakan
untuk menyablon kaos. Berikut ini beberapa alat dan bahan yang
digunakan:
Screen Sablon
Obat Afdruk (Misalnya: PhotoXol, Bremol, dll.)
Alat Perata (Misalnya: Kartu ATM bekas, Kartu nama mika, dll.)
Print out desain
Kipas angin / Hair dryer
Plester
Lampu TL
Kaca
Air
Busa
Alat Penyemprot
Alat dan bahan untuk screen sablon
Pencampuran bahan afdruk dan sensitizer
Pertama, campurkan obat afdruk screen emulsion dan
sensitizer bawaannya (biasanya produsen obat afdruk sudah menyertakan
sensitizer), aduk hingga tercampur dengan baik. Campurkan seperlunya
pada wadah tersendiri, pada tahap pencampuran ini untuk pemula biasanya
masih ragu dalam penakaran sensitizer (takut terlalu banyak atau terlalu
sedikit), jika sensitizer terlalu sedikit kemungkinan screen akan mudah
rusak saat penyemprotan atau jika terlalu banyak sensitizer bisa jadi
screen sulit berlubang waktu disemprot. Nah, para ahli sablon yang
terbiasa biasanya menggunakan feeling berdasarkan pengalaman, bagi
pemula cobalah melakukan penakaran sendiri dan itu akan menjadi
pengalaman yang berguna untuk proses selanjutnya :)
Meratakan obat afdruk / screen emulsion
Bagian belakang screen sablon
Bagian depan screen sablon
Seteleh tercampur dengan baik tuangkan pada screen
sablon, dan ratakan dengan alat perata. Dalam meratakan screen emulsion
ini lakukan secara vertikal dan horisontal pada bagian depan dan
belakang secara berulang hingga obat afdruk menempel rata dengan baik.
Setelah
rata keringkan dengan kipas angin atau hairdryer, dalam pengeringan
lakukan di lokasi yang minim cahaya lampu atau matahari
karena obat afdruk yang telah tercampur dengan sensitizer mempunyai
sifat mengeras apabila terkena cahaya.
Pengeringan screen dengan kipas angin
Penempelan kertas desain pada screen sablon
Pengeringan dengan kipas bisa dilakukan sekitar 10
menit, pastikan obat sablon kering secara merata. Kemudian pasang kertas
print out desain yang akan digunakan, posisikan desain dengan baik dan
plester pada bagian ujung agar tidak berubah posisinya. Ingat penempelan
di bagian depan screen posisikan kertas desain secara terbalik, lihat
gambar.
Setelah kertas desain diposisikan dengan baik
pada screen lakukan langkah-langkah persiapan penyinaran. Siapkan 2
lampu TL di bawah kaca dengan jarak kurang lebih 10 cm, kaca bisa
disangga dengan kardus atau kayu atau bila memungkinkan buatlah meja
untuk penyinaran.
Bagian belakang screen tutuplah dengan busa
atau bahan lain yang lunak dan rata, letakkan screen pada kaca dan
sebaiknya tindih bagian bisa dengan pemberat agar screen menempel rata
pada kaca.
Peletakkan screen pada meja penyinaran
Penyinaran screen tampak dari atas
Penyinaran screen tampak dari bawah
Penyinaran
dengan lampu dilakukan selama kurang lebih 3 menit. Setelah penyinaran
dilakukan lepas kertas desain kemudian cuci dengan air. Apabila tahap
demi tahap di atas dilakukan dengan baik maka saat screen dicuci akan
tampak corak gambar desain dan membentuk lubang sesuai pola desain,
lanjutkan dengan menyemprot pada bagian lubang desain dengan menggunakan
alat semprot air.
Saat
menyemprot gunakan tekanan sesuai kebutuhan agar hasilnya baik. Setelah
selesai menyemprot kemudian jemur di bawah sinar matahari. Jika perlu
lapisi screen dengan cairan penguat.
Demikian cara
menyablon dengan materi membuat atau mengafdruk screen sablon, semoga
dapat menjadikan manfaat bagi pembaca yang sedang belajar sablon.
Bila ada pertanyaan seputar materi di atas silahkan mengisikan komentar di bawah, kami usahakan merespon dengan cepat :)